Analisis Trading dan Saran untuk Trading Pound Inggris

Pengujian harga 1,2622 bertepatan dengan indikator MACD yang berada jauh di atas garis nol, yang membatasi potensi kenaikan pasangan ini. Oleh karena itu, saya menahan diri untuk tidak membeli pound. Selama sesi pertengahan Amerika, harga menguji 1,2662. Saya berencana untuk menjual saat harga memantul dan mengamankan sekitar 20 poin keuntungan sebelum permintaan pound kembali.

Data AS kemarin sesuai dengan ekspektasi dan menjadi katalis penguatan pound. Tanpa berita ekonomi besar dari Inggris,para investor melanjutkan pembelian aktif, membuka jalan untuk pertumbuhan berlanjut. Dalam kondisi ini, pasar sering mengalami koreksi, memberikan pound kesempatan untuk memperpanjang tren naiknya. Faktor jangka panjang, seperti sikap hati-hati Bank of England, tidak mungkin mendorong tren ini secara kuat. Namun, perkembangan stabil dalam indikator ekonomi Inggris dapat mendukung pound, terutama jika muncul tanda-tanda kenaikan suku bunga di masa depan.

Untuk strategi intraday, saya akan fokus pada Skenario 1 dan Skenario 2 untuk peluang beli dan jual.

Skenario Pembelian

1. Skenario 1: Saya merekomendasikan pembelian pound di sekitar 1,2678 (garis hijau pada grafik), dengan target 1,2725 (garis tebal hijau). Pada 1,2725, pertimbangkan untuk keluar dari posisi beli dan buka posisi jual, mengantisipasi reversal sebesar 30-35 poin. Kenaikan pound hari ini kemungkinan berada dalam kerangka koreksi lebih lanjut. Penting! Sebelum membeli, pastikan indikator MACD berada di atas garis nol dan baru mulai naik.
2. Skenario 2: Pertimbangkan pembelian pound setelah dua kali pengujian berturut-turut di 1,2651, dengan syarat indikator MACD berada di zona oversold. Pengaturan ini membatasi potensi penurunan dan kemungkinan memicu reversal ke atas. Pertumbuhan menuju level resistance 1,2678 dan 1,2725 dapat diantisipasi.

Skenario Penjualan

1. Skenario 1: Saya merekomendasikan penjualan pound setelah menembus di bawah 1,2651 (garis merah pada grafik), mengantisipasi penurunan cepat. Target utama penjual adalah 1,2605. Pada level ini, pertimbangkan untuk keluar dari posisi jual dan buka posisi beli, mengantisipasi reversal sebesar 20-25 poin. Penjualan lebih disukai pada level yang lebih tinggi. Penting! Sebelum menjual, pastikan indikator MACD berada di bawah garis nol dan baru mulai turun.
2. Skenario 2: Pertimbangkan penjualan pound setelah dua kali pengujian berturut-turut di 1,2678, dengan syarat indikator MACD berada di zona overbought. Pengaturan ini membatasi potensi kenaikan dan kemungkinan memicu reversal ke bawah. Penurunan menuju level support 1,2651 dan 1,2605 dapat diantisipasi.

Informasi Grafik

• Garis tipis hijau: Harga masuk untuk membeli instrumen.
• Garis tebal hijau: Harga yang disarankan untuk menempatkan Take Profit atau mengamankan keuntungan secara manual karena pertumbuhan tidak mungkin berlanjut ke atas level ini.
• Garis tipis merah: Harga masuk untuk menjual instrumen.
• Garis tebal merah tebal: Harga yang disarankan untuk menempatkan Take Profit atau mengamankan keuntungan secara manual karena penurunan tidak mungkin berlanjut ke bawah level ini.
• Indikator MACD: Gunakan zona overbought dan oversold untuk memandu keputusan masuk.

Catatan Penting untuk Trader Forex Pemula

1. Berhati-hati Sebelum Rilis Laporan Utama: Hindari masuk pasar sebelum rilis laporan fundamental utama untuk meminimalkan risiko fluktuasi harga mendadak.
2. Selalu Gunakan Stop-Loss: Trading tanpa stop-loss dapat dengan cepat menguras akun Anda, terutama saat trading dalam volume besar atau mengabaikan prinsip pengelolaan uang.
3. Patuhi Rencana Trading yang Jelas: Rencana yang terstruktur, seperti yang disajikan di sini, sangat penting untuk kesuksesan.
4. Hindari Keputusan Spontan: Bereaksi secara impulsif terhadap pasar sering mengakibatkan kerugian, terutama bagi trader intraday.

Dengan mengikuti kiat-kiat ini dan menjaga disiplin dalam pendekatan trading Anda, Anda dapat meningkatkan peluang sukses di pasar Forex.